WWW.SINDOTIME.COM

Kami juga membuka ruang bagi masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi

Transformasi Digital Pelayanan Publik di Kota Solok

 




Kota Solok, Sindotime.com – Untuk mendapatkan gagasan, ide, atau pemikiran serta terobosan yang strategis bagi keberhasilan transformasi digital pelayanan publik, Pemerintah Kota Solok melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) menggelar Kegiatan Focus Gruop Discussion (FGD) dan Diskusi Forum Pakar dengan tema Transformasi Digitalisasi Pelayanan Publik bagi Aparatur Pelaksana Pelayanan Publik di Lingkungan Pemerintah Kota Solok, Kamis (07/12/2023) di Aula Balitbang.

 

Kegiatan ini menghadirkan narasumber akademisi dari Universitas Andalas Dr. Aidinil Zetra, S.IP, MA, dengan peserta aparatur dari OPD pelayanan publik seperti Dinas Kesehatan, DPM-PTSP, Dinas Dukcapil, Dinas Sosial, Dinas Pangan, DPKUKM, DLH dan Dinas Perkim, serta aparatur Kecamatan dan Kelurahan se-Kota Solok, termasuk ASN dari Balitbang Kota Solok.

 

Kepala Bidang Ekonomi Sosial dan Pemerintahan, Drs. Indrafelli, MM, mewakili Kepala Balitbang, dalam sambutannya menyampaikan “melalui kegiatan ini kami mengajak aparatur serta OPD sebagai penyelenggara Pemerintahan Daerah untuk bersatu padu dan terus–menerus berusaha mencari terobosan-terobosan baru, merubah paradigma layanan yang selama ini secara manual menjadi layanan dengan pemanfaatan digital yang tentu saja akan otomatis meningkatkan kualitas pelayanan yang lebih optimal, efisien dan efektif dengan tetap memperhatikan nilai-nilai lokal yang hidup ditengah masyarakat kita”, ujar Indrafelli.

 

Sementara Aidinil Zetra yang merupakan Dosen dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dalam paparannya menyampaikan bahwa aparatur pemerintahan haruslah adaptif dan responsif dalam mengikuti perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang berubah secara cepat.

 

“Jika aparatur dan pelayanan publik tidak adaptif dengan perkembangan teknologi, maka akan dilindas oleh cepatnya perkembangan  teknologi informasi tersebut”, ujarnya.

 

“Dengan adopsi teknologi digital, layanan publik dapat diakses secara online atau melalui perangkat mobile, sehingga mengatasi keterbatasan geografis atau kehadiran fisik serta mengurangi ketergantungan pada proses manual yang memakan waktu”, sambungnya lagi.

 

Untuk diketahui, transformasi digital yang telah dilakukan di Kota Solok saat ini diantaranya membangun infrastruktur TIK, menyiapkan regulasi terkait transformasi digital, transformasi layanan pemerintah dan layanan publik dari manual menjadi digitalisasi.

 

Selanjutnya pengaturan domain dan sub domain serta email resmi perangkat daerah, peningkatan kompetensi SDM TIK, melakukan sosialisasi internet sehat dan literasi digital lainnya, juga telah dilaksanakan.

 

Disamping itu juga telah dilakukan pemberdayaan media informasi, pemberdayaan masyarakat, mendorong kolaborasi dengan pihak swasta, perguruan tinggi, pers dan masyarakat, serta mendorong inovasi digital, dengan Dinas Komunikasi dan Informatika sebagai leading sektornya.

 

Transformasi digital ini akan dilakukan terus menerus dan bertahap.(*/r)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama

Advertise

advertise