Padang, Sindotime-Rombongan Kloter 12 Padang sampai di
Asrama Haji Debarkasi Padang pukul 08.39 Wib, jamaah langsung memasuki aula
utama yang disambut dan dipandu panitia untuk melaksanakan prosesi serah terima
jemaah yang ditandai penyerahan Bendera dan Mikrofon dari ketua kloter dan
pembimbing ibadah ke PPIH dan dari PPIH ke pemerintah daerah.
Mewakili Pemerintah Daerah Kota Padang, Kepala Kantor
Kementerian Agama Kota Padang H. Edy Oktafiandi menerima kembali jamaah yang
telah kembali dari tanah suci yang diserahkan oleh PPIH Debarkasi Padang.
Kegiatan seremoni singkat terebut dilanjutkan dengan penyerahan piagam penghargaan kepada petugas
dari PPIH yang diserahkan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi
Sumatera Barat yang diwakili Kepala Bidang Pelayanan Haji dan Umrah (PHU) H.
Ramza Husmen didampingi Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang H. Edy
Oktafiandi.
Sebagaiman kita ketahui bahwa Kloter 12 Padang jamaahnya
semua berasal dari Kota Padang, termasuk dalam fase pemulangan gelombang 2 yang
berangkat dari Hotel Andalus Golden dan Kayan Al Madina Hotel pada Hari Sabtu 6
Juli pukul 11.10 WAS menuju Bandara Madinah.
Pesawat Take-Off Sabtu 6 Juli 2024 Pukul 16:10 WAS dan
Mendarat di BIM Minggu Dokter dr. Frista Maulina, Paramedis Rika Roza dan
Tahmid Ardiansyah dan PHD H. Gusnedi Wahid dan Paljariati Yusral.
Jumlah total jamaah
Kloter 12 saat kembali ke tanah air sebanyak 384 Jamaah dengan 7 PPIH Kloter
sehingga totalnya 391 orang. Jemaah Haji Lansia pada Kloter 12 (dua belas)
berjumlah 105 orang.
Satu orang jemaah haji PDG-12 wafat di Makkah atas nama
Musri Makmur Maabai umur 77 tahun asal Kota Padang dan dimakamkan di Sharae.
Jamaah Haji PDG-12 mutasi masuk atas nama Saudi Ali Jenan,
umur 70 tahun, asal Kabupatean Kepahiang Bengkulu kloter asal PDG-04 dan
Yursalmi Binu Labai, umur 66 tahun, asal Kabupaten Tanah Datar, kloter asal
PDG-07.
Jamaah Haji PDG-12 mutasi keluar atas nama Yahya Amir bin
Amir, umur 64 tahun, asal Kota Padang karena sakit, mutasi ke kloter PDG-07 an
Ireindina Munir Bustamam umur 60 tahun, asal Kota Padang.
Karena sakit mutasi ke kloter PDG-07 serta Syamsiah Nauman,
umur 66 tahun asal Kota Padang, karena sakit mutasi ke kloter PDG-01.
Sesampai di Tanah Air Jamaah Haji Kloter 12 Padang disambut
di tangga pesawat oleh PPIH Debarkasi Padang diwakili oleh H. Efi Yoskar, H. Afrizal dan H. Indranedi,
di dampingi Kakankemenag Kota Padang yang diwakili Oleh Hendri Yazid Kasi PHU.
Kondisi jamaah saat sampai di BIM dalam keadaan sehat,dua
orang jamaah dibawa menggunakan mobil ambulance atas nama Saudi ali jenan dan
Sabirin Murut.
Setelah prosesi serah terima jamaah selesai, jamaah asal
Kota Padang mengambil koper kabin mereka langsung ke aula khusus koper dan dijemput keluarga untuk kembali ke rumah
masing-masing.
Disela-sela kebahagian menunggu jemputan, tim sempat
mengikuti cerita bahagia dari seorang nenek yang usianya suah cukup lanjut.
Ia duduk disebuah kursi roda
yang dipegang oleh anaknya dengan kondisi tangan terbalut gip menandakan
tangannya dalam kondisi patah. Ia bernama Risyah Munas.
Istimewanya walau dalam kondisi tersebut wajahnya tak
henti-henti tersenyum. Ternyata ia merasa sangat bahagia sudah sampai lagi di
kampung halaman dan merasa senang saat di Tanah suci ada saja petugas dan
jamaah lain yang bantu dia.
"Alhamdulillah bantuan datang saja dari petugas dan
tema-teman sesama jamaah ada yang bantu suapkan makan karena tangan kanan
patah, ada yang bantu ke kamar mandi dan jalani ibadah sehingga rangkaian
ibadah haji saya dapat terlaksana dengan baik," pungkasnya.(Haris Tj)
Posting Komentar