Jakarta, Sindotime-Proses penegakan hukum dan pemberantasan
korupsi di Indonesia menjadi hal utama konsistensi Kementerian Hukum dan Hak
Azasi Manusia (Kemenkum HAM). Ini juga yang membuat Menkum HAM, Yasonna
H. Laoly, diganjar penghargaan dalam CNN Indonesia Award 2024 kategori Outsanding
Dedication to Law Enforcement and Anti Corruption Movement.
Penghargaan ini diterima Yasonna H Laoly dari Chairman CT
Corp, Chairul Tanjung di Hotel JW Marriott Medan, Jumat (9/8/2024).
Penerapan sistem
pemerintahan berbasis elektronik sangat penting dalam mendukung gerakan
anti-korupsi. Dengan teknologi digital, pelayanan publik bisa dilakukan dengan
cepat dan tanpa kecurangan.
“Kemenkumham adalah
salah satu yang terbaik dalam sistem pemerintahan berbasis elektronik. Hanya
dengan penggunaan teknologi digital, menggunakan teknologi informasi, kita bisa
mempercepat pelayanan publik, dan mengurangi kecurangan,” akunya.
Pemimpin Kemenkumham
selama dua periode ini memberikan perhatian serius terhadap penegakkan hukum,
termasuk memerangi korupsi. Di tahun 2019 saja, 43 satuan kerja Kemenkumham
telah diakui sebagai Zona Integritas.
Dari jumlah tersebut, 39
di antaranya mendapatkan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan empat
lainnya berpredikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Selain itu, Yasonna
menyebutkan bahwa Kemenkumham telah melakukan beberapa langkah mendukung
penegakkan hukum, di antaranya mendorong revisi peraturan dan mengesahkan
Undang-undang yang sesuai dengan kebutuhan Indonesia.
"Saya terus mencoba
melakukan yang terbaik dengan latar belakang yang ada melakukan beberapa
perbaikan, perbaikan," katanya saat menerima penghargaan.
Yasonna sendiri memiliki
latar belakang sebagai akademisi bidang hukum. Ia kemudian terjun ke dunia
politik sebagai anggota DPRD dan DPR RI. Selanjutnya, Yasonna ditunjuk sebagai
Menteri Hukum dan HAM sejak tahun 2014 hingga sekarang.(*/zoe)
Posting Komentar