Padang, Sindotime-Siswa dan siswi Madrasah Tsanawiyah Negeri
(MTsN) 5 Kota Padang dikejutkan dengan razia gabungan senjata tajam (sajam) dan
handphone yang dilakukan Kemenag Kota Padang, bersama tim gabungan dari Kemenag
dan pihak madrasah pada Kamis (15/8/2024).
Kegiatan ini dimulai sejak pukul 06.30 WIB dengan melibatkan
seluruh siswa serta tenaga pendidik di MTsN 5 Kota Padang. Di mana Tim gabungan
memeriksa tas siswa satu per satu untuk memastikan tidak ada senjata tajam atau
barang berbahaya lainnya yang disimpan di dalam lingkungan sekolah.
Kakan Kemenag Kota Padang, Edy Oktafiandi menyebut, kegiatan
ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk menciptakan lingkungan belajar
yang aman dan kondusif. Serta meningkatkan keamanan dan ketertiban di
lingkungan madrasah serta menjaga siswa dari potensi tindakan kekerasan.
"Kami ingin memastikan bahwa sekolah adalah tempat yang
aman bagi seluruh siswa. Oleh karena itu, kami melakukan razia ini untuk
mencegah potensi kekerasan dan memastikan bahwa tidak ada senjata tajam yang
dapat membahayakan siswa dan guru," sambungnya.
H. Edy juga menjelaskan bahwa razia ini dilakukan karena maraknya
tawuran dikalangan siswa di Kota Padang, baik SD, SMP maupun SMA, ditambah
laporan dan kekhawatiran dari orang tua siswa terkait dugaan adanya siswa yang
membawa senjata tajam ke madrasah.
"Dalam razia tersebut, Alhamdulillah tidak ditemukan
barang yang dianggap berbahaya," pungkasnya.
Sementara itu Kepala MTsN 5 Kota Padang, Noprizal, menyambut
baik kegiatan ini dan berharap agar kegiatan serupa dapat rutin dilakukan.
"Kami berterima kasih kepada KakanKemenag dan tim yang
telah melakukan razia ini. Kami juga berharap agar siswa semakin menyadari
pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di madrasah," ujarnya.
Selanjutnya kata Noprizal, untuk meningkatkan keamanan dan
ketertiban di lingkungan madrasah serta menjaga siswa dari potensi tindakan
kekerasan. Pihak madrasah akan memberikan sosialisasi tentang bahaya dan konsekuensi hukum dari
membawa senjata tajam dan HP, baik bagi diri sendiri maupun orang lain.(Haris Tj)
Posting Komentar