KEMENKO PMK, Sindotime -- Woro Srihastuti Sulistyaningrum, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan, dan Pemuda Kementerian Kordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (KemenkoPMK) bersama Ketua MUI Bidang Perempuan, Remaja dan Keluarga (PRK) Prof Amany Lubis menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) untuk meningkatkan kualitas keluarga.
Deputi yang akrab dipanggil Lisa itu menjelaskan, penandatanganan PKS ini adalah tindak lanjut dari MoU yang ditandatangani oleh Menko PMK Prof Muhadjir Effendy saat Milad ke-49 MUI pada 26 Juli 2024 lalu. Lisa mengatakan, kerja sama ini adalah upaya untuk bekerja bersama tidak hanya melibatkan unsur pemerintah, tapi juga non pemerintah dalam rangka menunaikan program-program pemerintah.
"Terimakasih banyak kepada MUI. Luar biasa sekali, ini merupakan langkah maju bagi kami di Kemenko PMK," kata Lisa usai menandatangani PKS di Kantor Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (18/9/2024).
Lisa mengatakan, Kemenko PMK sangat senang bisa bekerja sama dengan MUI agar dapat menggerakkan program-program pemerintah untuk meningkatkan kualitas keluarga di Indonesia.
Deputi Lisa menjelaskan, program pemerintah seperti pembangunan manusia sangat membutuhkan peran dari para ulama yang dekat dengan masyarakat.
"Maka kerja sama ini langkah yang kami anggap sangat positif sekali untuk kita bisa mengoptimalkan pencapaian program pembangunan di Indonesia khususnya kaitannya kualitas anak, perempuan, remaja dan keluarga," ujarnya.
Menurut Lisa, masalah di keluarga dan anak sangat kompleks. Seperti perkawinan anak, ekonomi, kekerasan anak, narkoba, seks berisiko, tawuran, stunting, bullying dan masih banyak lagi.
Ketua MUI Bidang PRK Prof Amany Lubis menyampaikan terimakasih kepada Kemenko PMK atas ditandatanganinya Perjanjian Kerjasama ini.
Prof Amany mengatakan, MUI menitikberatkan kepada keluarga karena di dalam anggota keluarga terdapat bayi, anak-anak, remaja, dewasa bahkan lansia.
"Jadi (peningkatan kualitas) keluarga itu sudah tepat InsyaAllah. Mudah-mudahan langkah ini bisa melakukannya bersinergi bersama terutama dalam bidang perempuan remaja dan keluarga," ungkapnya.
Komisi Perempuan, Remaja dan Keluarga (KPRK) MUI ada di seluruh wilayah. "Mereka aktif-aktif, kapan saja dihimbau ada kegiatan ini langsung hadir semua dan langsung dilaksanakan. Baik berupa aksi, kajian-kajian maupun bantuan pelayanan itu bisa dilaksanakan bersama," tutupnya.(*/ss)
Posting Komentar