WWW.SINDOTIME.COM

Kami juga membuka ruang bagi masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi

Hingga Oktober, Tercatat 12 Kasus Kematian Ibu di Kota Padang

KEJAR TARGET: Raker yang dihadiri seluruh Camat se-Kota Padang, organisasi profesi, serta sejumlah instansi terkait dengan kesehatan, termasuk lembaga pendidikan.(pemko padang)


Padang, Sindotime-Menghilangkan kasus kematian ibu pada tahun 2025 menjadi target Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes). Dan hingga Oktober 2024, sudah tercatat 12 kasus kematian ibu di Kota Padang.

"Kita semua harus bekerja sama agar ibu mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal, termasuk melakukan skrining kesehatan bagi ibu hamil yang berisiko," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, dr. Srikurnia Yati, Kamis (7/11).

Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Kerja (Raker) yang dihadiri oleh seluruh Camat se-Kota Padang, organisasi profesi, serta sejumlah instansi terkait dengan kesehatan, termasuk lembaga pendidikan. Selain membahas upaya penurunan angka kematian ibu, raker juga menyoroti permasalahan stunting di Padang.

"Tujuan Raker ini adalah untuk mengevaluasi program-program kesehatan selama tahun 2024, menerima masukan, dan merumuskan program-program kesehatan untuk tahun 2025," kata Kadis Kesehatan.

Hingga November 2024, tercatat sebanyak 1.460 anak di Padang mengalami stunting, atau sekitar 2,52 persen dari jumlah anak di kota tersebut. Untuk menanggulangi masalah ini, Dinkes Kota Padang menyatakan perlunya kolaborasi lintas sektor. Setiap data kesehatan yang diperoleh akan dilengkapi dengan analisis untuk memudahkan tindakan intervensi.

"Alhamdulillah, semua Camat sangat mendukung program-program Dinkes, termasuk persiapan untuk Survey Status Gizi Indonesia yang akan dilaksanakan bulan ini," tambah dr. Srikurnia.

Selain itu, Kadis Kesehatan juga memberikan apresiasi kepada Poltekes Indonesia yang turut berkontribusi dalam mengatasi stunting. Poltekes akan membantu penyediaan makanan tambahan untuk anak-anak stunting melalui Dapur Gizi yang ada di setiap kecamatan. Tak hanya itu, Poltekes juga akan memberikan pelatihan mengenai 25 indikator kesehatan kepada kader posyandu se-Kota Padang.(*/zoe)

 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama

Advertise

advertise