Padang, Sindotime-Sekitar 200 pelajar dari berbagai SMP di Kota Padang ikut kegiatan "Sosialisasi Pembumian Nilai-Nilai Pancasila dan Wawasan Kebangsaan Bagi Pelajar dalam Mendukung Pilkada 2024" yang digelar Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Padang di Ruang Bagindo Aziz Chan, Kantor Wali Kota Padang, Kamis (7/11).
Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber utama, yaitu
Junaidi Indrawadi dari Pusat Kajian Pancasila Universitas Negeri Padang (UNP)
dan Mardayeli Danhas, Widyaiswara Ahli Madya dari Badan Pengembangan Sumber
Daya Manusia (BPSDM) Sumatera Barat.
Kepala Bidang Ideologi Wawasan Kebangsaan, Elfian Putra
Ifadi, yang mewakili Kepala Kesbangpol Padang dalam acara ini, menjelaskan
bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari agenda rutin Kesbangpol untuk
memberikan wawasan kebangsaan kepada generasi muda. Menurutnya, dengan semakin
dekatnya Pilkada 2024, penting untuk membekali pelajar dengan pemahaman tentang
nilai-nilai kebangsaan, terutama dalam menjaga kebhinnekaan dan persatuan
bangsa.
"Generasi muda harus memiliki kesadaran yang tinggi
tentang pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan. Salah satu tantangan
terbesar saat ini adalah maraknya peredaran narkoba yang sudah menyasar
kalangan pelajar," ungkap Elfian. Ia juga menambahkan bahwa data dari
Polresta Padang mencatat adanya pelajar SMP yang terlibat dalam peredaran
narkoba, yang menjadi perhatian serius bagi masa depan bangsa.
Kesbangpol, kata Elfian, juga rutin mengadakan dialog lintas
etnis untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan semangat persatuan di kalangan
pelajar. "Mari kita ikuti kegiatan ini dengan baik agar kita semakin
memahami peran kita dalam mewujudkan cita-cita bangsa yang ber-Bhineka Tunggal
Ika," ajaknya.
Sementara itu, salah satu narasumber, Junaidi Indrawadi,
mengingatkan para pelajar yang sudah berusia 17 tahun untuk menggunakan hak
pilih mereka pada Pilkada yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024. "Hak
pilih adalah amanah, mari gunakan dengan penuh tanggung jawab. Dalam keragaman
pilihan, kita harus tetap bersatu untuk menciptakan pemilu yang damai,"
pesan Junaidi.(*/zoe)
Posting Komentar