Padang, Sindotime-Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda)
Kota Padang, Yosefriawan berharap pembentukan kampung Keluarga Berkualitas (KB)
di Kota Padang diharapkan menjadi ikon utama dalam program kependudukan, yang
akan mempercepat terwujudnya pembangunan keluarga yang lebih berkualitas di
seluruh kelurahan.
Ini dikatakan saat membuka pertemuan pembentukan Kelompok
Kerja (Pokja) Kampung KB tingkat Kota Padang di salah satu hotel, Rabu (6/11).
Menurutnya, program kependudukan, keluarga berencana, dan
pembangunan keluarga merupakan agenda prioritas nasional yang perlu mendapat
dukungan penuh. "Untuk mempercepat pencapaian cakupan dan kualitas
program-program tersebut, melalui Kampung Keluarga Berkualitas, kami harap kelompok
kerja ini dapat memperkuat implementasi di tingkat kota," ungkapnya.
Menurutnya, salah satu manfaat utama dari Kampung KB adalah mendukung penurunan
angka stunting di Kota Padang.
Lebih lanjut, Yosefriawan mengungkapkan bahwa Kota Padang
telah memiliki 104 kampung KB yang tersebar di berbagai kelurahan, dengan
klasifikasi sebagai berikut: 3 kampung KB dasar, 40 kampung KB berkembang, 11
kampung KB mandiri, dan 50 kampung KB berkelanjutan. "Kampung KB menjadi
salah satu pilar dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan
masyarakat, terutama keluarga. Oleh karena itu, pembangunan Kampung KB harus
didorong secara lintas sektor dan melibatkan seluruh perangkat daerah,"
tambahnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak,
Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Padang, Eri
Sendjaya, menyatakan bahwa pembentukan Pokja KB tingkat Kota Padang bertujuan
untuk mempercepat pencapaian program kependudukan, keluarga berencana, dan
pembangunan keluarga. "Dengan adanya Pokja KB, diharapkan dapat menurunkan
angka stunting yang saat ini berada di angka 2,53 persen, serta mencetak Sumber
Daya Manusia (SDM) yang lebih unggul," kata Eri.
Sementara itu, Kepala Bidang KB, Ketahanan, dan
Kesejahteraan Keluarga DP3AP2KB, Suryani, menambahkan bahwa pertemuan ini
bertujuan untuk mengoptimalkan pelaksanaan Kampung Keluarga Berkualitas di Kota
Padang. "Kami berharap keberadaan Kampung KB akan semakin terlihat dan
dirasakan manfaatnya di masyarakat. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk
mengakomodasi permasalahan yang ada di masing-masing kelurahan dan memperkuat
ketahanan keluarga melalui program 8 fungsi keluarga," tutup Suryani.
Dengan adanya pembentukan Pokja KB, diharapkan keberadaan
Kampung Keluarga Berkualitas dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan
kesejahteraan keluarga di Kota Padang dan mendukung pencapaian tujuan
pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.(*/zoe)
Posting Komentar