Raih 6 Emas, Muslim Archery Club Juara Umum

BIKIN BANGGA: Ketua Perpani Kota Padang, Anton Wijaya menyerahkan piala kepada Muslim Archery Club yang berhasil menjadi juara umum di Pada...

BIKIN BANGGA: Ketua Perpani Kota Padang, Anton Wijaya menyerahkan piala kepada Muslim Archery Club yang berhasil menjadi juara umum di Padang Open Archery Championship 2024, Minggu (29/12).(zoe/sindotime)

Padang, Sindotime-Tim panahan Muslim Archery Club Riau berhasil membukukan gelar juara umum di Padang Open Archery Championship 2024 yang berakhir di Lapangan Cubadak PT Semen Padang, Minggu (29/12).

Ini setelah tim asal provinsi tetangga Sumbar tersebut berhasil meraih 6 emas plus 3 perak. Sedangkan juara kedua diraih oleh Perpani Tebing Tinggi Sumut dengan Raihan 4 emas, 2 perak dan 1 perunggu. Sedangkan juara ketiga diraih Al Fida Archery Club Sumut dengan raihan 3 emas dan 1 perak.

"Ini merupakan agenda tahunan dari Perpani Kota Padang. Suksesnya kegiatan ini tak terlepas dari dukungan penuh dari anggota DPRD Padang, bapak Rustam Efendi,” Ujar Ketum Peparni Padang, Anton Wijaya usai pertandingan, Minggu (29/12).

Ada sekitar 19 kelas yang dipertandingkan pada Iven ini yakni 5 kelas di kategori junior putra dan putri seperti Nasional pemula SD, Nasional U-9, Nasional U-12, Nasional U-15, Berbo U-15. Lalu kelas senior putra dan putri yakni Nasional umum 40 meter, Recuve 70 meter, Berbo senior 50 meter, Compound umum 50 meter serta Mix team.

Kegiatan yang diikuti sekitar 383 pemanah yang berasal dari 8 provinsi tersebut memperebutkan total hadiah sebesar Rp 40 juta. Kedelapan provinsi tersebut adalah Nanggro Aceh Darusallam (NAD), Sumatera Utara, Riau, Sumatera Selatan, Bengkulu, Jambi, DKI Jakarta serta tuan rumah Sumbar.

Dia berpesan, bagi para atlet yang belum beruntung pada kesempatan kali ini, untuk mempersiapkan diri untuk turun di iven yang sama tahun depan. Dan pihaknya bertekad untuk menggelar iven serupa lebih meriah lagi.

Bila perlu, tahun depan pihaknya berencana untuk mengundang tim-tim dari berbagai provinsi di pulau jawa, bahkan tim-tim dari luar negeri. Ini dimaksud untuk memberikan kesempatan kepada para atlet panahan untuk berlatih lebih keras lagi agar bisa memenangkan pertandingan.

“Insya Allah, tahun depan kegiatan ini akan kami buat lebih meriah lagi. Dengan melibatkan lebih banyak lagi atlet-atlet panahan dari berbagai provinsi di pulau jawa dan juga tim-tim dari luar negeri,” pinta Ketua Pelaksana tersebut.(zoe)