Pembangunan Gedung Baru Perpustakaan Telan Rp 10 Miliar dari DAK

DIMULAI : Peletakan batu pertama gedung baru perpustakaan oleh Pj Wako Padang, Andree Harmadi Algamar.(pemko padang)


Padang, Sindotime-Pembangunan gedung baru untuk fasilitas
layanan perpustakaan daerah dimulai. Ini sekaligus menjadi catatan sejarah bagi
Kota Padang. Pembangunan gedung baru yang bertempat di Jalan Bagindo Aziz Chan
No. 2, Kelurahan Alang Laweh, ini langsung dilakukan peletakan batu pertamanya
oleh Penjabat Wali Kota Padang, Andree Harmadi Algamar, pada Senin (10/2).

Andree Algamar mengungkapkan
bahwa pembangunan gedung perpustakaan ini didorong oleh Dana Alokasi Khusus
(DAK) fisik sebesar Rp10 miliar yang diberikan oleh Pemerintah Pusat untuk Kota
Padang. “Ini adalah langkah penting untuk mendorong kualitas generasi muda.
Kami berharap anak-anak sejak dini bisa mengenal dan menyukai buku, serta
mengembangkan kemampuan membaca mereka,” ujarnya.

Dengan gedung yang lebih
representatif, Andree berharap bisa menciptakan masyarakat yang lebih
berpengetahuan, kreatif, dan inovatif. Gedung perpustakaan ini akan menjadi
simbol penting dalam memperkuat budaya baca dan meningkatkan literasi di
masyarakat.

Sementara itu, Kepala Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang, Feri Mulyani Hamid, menjelaskan bahwa
desain gedung ini mengutamakan kenyamanan bagi berbagai kalangan. “Gedung ini
akan dilengkapi dengan ruang khusus, seperti ruang anak-anak, ruang untuk
disabilitas, serta studio di lantai dua yang dapat digunakan untuk berbagai
kegiatan, seperti bedah buku,” tambahnya.

Gedung yang direncanakan akan
berdiri di atas lahan seluas 2.000 meter persegi ini akan memiliki luas
bangunan 1.700 meter persegi. Pekerjaan konstruksi ditargetkan selesai dalam
180 hari kalender, dengan kontraktor pelaksana CV. Galvib dan jasa konsultan
pengawasan gedung oleh CV. Restu Graha Karya Cipta.

Sebagai informasi, Kota Padang
selama ini belum memiliki gedung perpustakaan sendiri. Layanan perpustakaan
masih dilakukan di gedung milik Pemerintah Provinsi Sumatera Barat di GOR Agus
Salim. Perencanaan Detail Engineering Design (DED) sudah disusun sejak 2023,
dan pada 2024 pengajuan ke Perpusnas telah dilengkapi dengan berbagai persyaratan
yang dibutuhkan.

Dengan
adanya gedung baru ini, diharapkan Padang akan semakin maju dalam dunia
literasi dan menjadi contoh bagi daerah lain.(*/zoe)