SEMARAK: Prosesi adat Batagak Pangulu yang digelar MAN 2 Kota Padang pada Sabtu (3/5).(haris tj/sindotime)
Padang, Sindotime–Prosesi adat Batagak Pangulu digelar
Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Padang pada Sabtu (3/5). Kegiatan merupakan
bagian dari kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil
Alamin (P5RA) bagi siswa kelas X.
Acara diawali dengan pelepasan peserta kirab budaya oleh
Kepala Kantor Kemenag Kota Padang, Edy Oktafiandi. Rute kirab dimulai dari
rumah gadang masing-masing peserta, menyusuri Balai POM – Penjernihan – MTsN 6
Kota Padang, dan berakhir di Medan Nan Bapaneh, Hall Umar bin Khattab,
lingkungan kampus MAN 2 Padang.
Turut hadir dalam kegiatan ini Plt Kepala MAN 2 Padang Al
Anshari, Ketua Komite Syaifunir Husein, Ka-TU Arisman, jajaran wakil kepala
madrasah, Ketua Tim P5RA Epi Yarlis, serta para guru.
Puncak kegiatan ditandai dengan prosesi pemasangan deta
(saluak khas Minang) oleh Edy Oktafiandi — yang bergelar adat Rajo Bandaro dari
Suku Jambak — kepada seorang datuk sebagai simbol pengangkatan penghulu.
Dalam sambutannya, Edy menekankan pentingnya pelestarian
budaya Minangkabau yang berlandaskan filosofi adat basandi syarak, syarak
basandi Kitabullah. Ia berharap kegiatan ini mampu membangkitkan kesadaran
generasi muda akan identitas dan asal-usul mereka.
“Setiap siswa harus tahu apa sukunya dan siapa penghulunya.
Ini penting untuk memperkuat jati diri dan kecintaan terhadap adat,” ujarnya.
Sementara itu, Plt Kepala MAN 2 Padang Al Anshari
menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim P5RA atas kerja keras mereka. Ia
berharap kegiatan ini bisa memperkuat pemahaman siswa terhadap nilai-nilai adat
dan budaya lokal.
Ketua Tim P5RA, Epi Yarlis, menjelaskan bahwa kegiatan ini
tidak hanya mengenalkan prosesi adat kepada siswa, tetapi juga menanamkan
nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila, seperti gotong royong, kearifan lokal,
dan identitas kebangsaan.
Alek Batagak Pangulu ini melibatkan ratusan siswa kelas
X dari 16 kelas yang didampingi oleh wali kelas, koordinator, dan guru
pendamping.(Haris Tj)






