Kerugian Akibat Kebakaran Hanguskan SD Negeri 30 V Koto Kampung Dalam, Capai Rp2 Miliar

HANGUS: Bangunan SDN 30 V Koto Kampung Dalam yang terbakar dipasang police line.(pemkab padang pariaman)



Padang
Pariaman, Sindotime
– Musibah kebakaran yang melanda Sekolah Dasar Negeri (SDN)
30 V Koto Kampung Dalam, Kabupaten Padang Pariaman, pada Jumat (17/10) sekitar
pukul 14.30 WIB menyebabkan kerugian materi yang ditaksir mencapai Rp2 miliar.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Namun menurut
Kepala Sekolah Delimawarni, lokasi sekolah yang berada di Korong Lansano, Nagari
Sikucur, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, sehari-harinya digunakan untuk
kegiatan belajar 46 murid yang dibimbing oleh 11 guru dan pegawai. Saat
kebakaran terjadi, seluruh siswa telah dipulangkan, sementara para guru dan
pegawai masih berada di lingkungan sekolah.

Api pertama
kali terlihat muncul dari bagian loteng ruang kelas III dan dengan cepat
menjalar ke seluruh bangunan yang sebagian besar terbuat dari kayu dan
tripleks. Sebanyak enam ruang kelas serta ruang kantor ikut dilalap si jago
merah.

Seluruh
peralatan belajar seperti meja dan kursi siswa, perlengkapan guru, hingga
peralatan elektronik seperti empat unit laptop, satu perangkat Wi-Fi, dua
infokus, dan tiga speaker, tidak terselamatkan dan ikut terbakar.

Proses
pemadaman dilakukan dengan bantuan delapan unit mobil pemadam kebakaran yang
dikerahkan dari Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman. Setelah beberapa
jam, api berhasil dipadamkan, menyisakan bangunan beton dan lantai keramik
sebagai puing.

Gedung SDN
30 V Koto Kampung Dalam sendiri sebelumnya pernah hancur akibat gempa bumi
tahun 2009. Bangunan yang ada saat ini merupakan hasil bantuan dari sebuah LSM
pasca-gempa tahun 2010. Sejak itu, belum pernah ada bantuan renovasi besar dari
pemerintah.

Pemindahan
Proses Belajar Mengajar

Pasca
kebakaran, aktivitas belajar mengajar untuk sementara dipindahkan ke SDN 18 V
Koto Kampung Dalam yang berjarak sekitar 800 meter dari lokasi kebakaran. Hal
ini disampaikan oleh Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Padang Pariaman, Amirul Arif, dan dibenarkan oleh Ketua MKKS SD V
Koto Kampung Dalam, Jimi.

Mulai Senin,
20 Oktober 2025, siswa dan guru SDN 30 sudah mulai bergabung dengan siswa di
SDN 18. Untuk menunjang kelangsungan kegiatan belajar, beberapa sekolah dasar
di sekitarnya turut meminjamkan kursi dan meja belajar.

Pihak dinas
pendidikan menyatakan sedang berkoordinasi untuk menentukan langkah pemulihan
dan pembangunan kembali gedung sekolah agar proses pendidikan dapat kembali
berjalan dengan normal.(*/zoe)