DIBAHAS: Kegiatan HLM TPID Provinsi Sumatera Barat yang diselenggarakan di Aula Anggun Nan Tongga, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sumbar, pada Selasa (11/3).(pemko padang)
Padang, Sindotime-Pemerintah Kota Padang telah mengambil
berbagai langkah strategis untuk menanggulangi inflasi menjelang bulan suci
Ramadan dan perayaan Idul Fitri 1446 H. Langkah-langkah tersebut antara lain
berupa dua kali rapat TPID dan pelaksanaan operasi pasar murah.
Ini disampaikan Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir saat
menghadiri kegiatan High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah
(TPID) Provinsi Sumatera Barat yang diselenggarakan di Aula Anggun Nan Tongga,
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sumbar, pada Selasa (11/3).
Rapat yang mengangkat tema “Sinergi dan Strategi
Pengendalian Inflasi Ramadan dan Idul Fitri 2025” ini dipimpin oleh
Gubernur Sumbar, Mahyeldi, dan dihadiri oleh kepala daerah, pimpinan OPD, serta
lembaga terkait se-Sumatera Barat.
Dalam kesempatan tersebut,
Maigus Nasir menyampaikan jika inflasi di Kota Padang saat ini cukup
terkendali. “Alhamdulillah, hasilnya inflasi di Kota Padang saat ini cukup
terkendali. Bahkan, Kota Padang mengalami deflasi sebesar 0,20 persen pada
Februari 2025 dibandingkan bulan sebelumnya. Untuk deflasi sepanjang tahun
kalender (Y-to-D), tercatat sebesar 0,48 persen, dan deflasi tahunan (Y-on-Y)
sebesar 0,19 persen,” ujar Maigus Nasir, yang menunjukkan bahwa kebijakan
yang diterapkan telah berhasil menjaga kestabilan harga.(*/zoe)






