DISOSIALISASIKAN: Sosialisasi Penerangan Hukum 2025 yang dilaksanakan Pemko Padang bersama dengan Kejari Padang.(pemko padang)
Padang, Sindotime—Suasana Ruang
Abu Bakar Ja’ar di Kantor Balai Kota Padang, Aie Pacah, terasa berbeda pagi
itu. Deretan kursi terisi penuh oleh para pejabat dan aparatur Pemko Padang
yang datang untuk mengikuti Sosialisasi
Penerangan Hukum 2025. Ini sebuah langkah konkret yang
diinisiasi untuk memperkuat budaya hukum dalam tata kelola pemerintahan.
Acara dibuka langsung oleh Wali Kota Padang, Fadly Amran, yang menekankan pentingnya
kegiatan ini dalam menciptakan pemerintahan yang bersih, transparan, dan
berlandaskan hukum.
“Kita tidak bisa membangun
Padang yang amanah jika tidak dimulai dari pemahaman hukum yang kuat. Inilah
kenapa kegiatan seperti ini bukan hanya penting, tapi juga krusial,” ujar Fadly
dalam sambutannya.
Ia juga memberikan apresiasi
khusus kepada Kejaksaan Negeri Padang
yang menjadi mitra utama dalam kegiatan ini.
“Kami berterima kasih atas
peran aktif Kejari Padang. Ini bukan hanya bentuk komitmen terhadap penegakan
hukum, tetapi juga bukti nyata bahwa kolaborasi antarlembaga bisa mendorong
lahirnya sistem pemerintahan yang efisien dan akuntabel,” tambahnya.
Kegiatan ini dirancang tidak
sekadar sebagai forum formalitas, tetapi menjadi ruang dialog dan edukasi hukum
yang aplikatif bagi para pemangku kebijakan dan ASN di lingkungan Pemko Padang.
Dengan semangat kolaboratif
dan visi membangun tata kelola pemerintahan yang profesional, Sosialisasi Penerangan Hukum 2025 diharapkan menjadi
titik awal yang kuat dalam memperkuat fondasi hukum di Kota Padang.(*/zoe)






