Diduga Terinfeksi Rabies, Seekor Anjing Gigit Warga dan Unggas

DIGOTONG : Warga bersama petugas terlihat menggotong anjing yang diduga terinfeksi rabies.(pemko padang)


Padang, Sindotime–Sebuah
insiden yang mengkhawatirkan terjadi di Kelurahan Padang Sarai, Kecamatan Koto
Tangah, Kota Padang, saat seekor anjing liar diduga terinfeksi rabies menyerang
dua orang warga dan tiga ekor ternak unggas. Kejadian ini langsung mendapat
respons cepat dari pihak berwenang.

Kepala
Bidang Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kota Padang, drh. Sofia Hariani,
menjelaskan bahwa laporan pertama datang dari Lurah Padang Sarai yang
melaporkan adanya kasus gigitan oleh anjing yang diduga liar dan agresif.

“Setelah
menerima laporan, kami segera menurunkan tim ke lokasi. Anjing tersebut sempat
menghilang, namun akhirnya berhasil ditemukan dan dilumpuhkan dengan bantuan
warga,” ujar drh. Sofia.

Setelah
anjing berhasil diamankan, tim kesehatan hewan langsung melakukan sejumlah
langkah antisipatif. Salah satunya adalah memberikan vaksin rabies kepada
anjing dan kucing peliharaan yang berada di sekitar lokasi kejadian, guna
mencegah penyebaran virus rabies.

Korban
gigitan pun telah mendapat penanganan medis di puskesmas setempat. “Kami juga
pastikan warga yang terkena gigitan segera mendapatkan perawatan yang sesuai,
sementara hewan peliharaan di sekitarnya divaksinasi untuk mencegah kemungkinan
penularan,” tambahnya.

Jasad anjing
tersebut kemudian dibawa ke laboratorium untuk dilakukan uji laboratorium
terhadap jaringan otaknya, yang akan memastikan apakah hewan tersebut
benar-benar positif rabies.

drh. Sofia
mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap hewan liar dan menjaga
hewan peliharaan mereka agar tidak berkontak dengan hewan yang berpotensi
membawa penyakit.

“Kami terus
melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk tidak memprovokasi atau mendekati
hewan liar yang menunjukkan perilaku mencurigakan. Jika menemukannya, segera
laporkan kepada pihak berwenang,” tutupnya.(*/zoe)