DUKUNGAN: Pembukaan Kegiatan Pastoral Bina Iman untuk siswa Katolik, Bina Widiak untuk siswa Buddha, serta kegiatan bagi siswa non-Muslim lainnya di Aula SMA Don Bosco Padang pada Kamis (6/3).(harris tj/sindotime)
Padang, Sindotime-Dalam rangka mendukung keberagaman dan
memperkuat kerukunan antar umat beragama, Walikota Padang, H. Fadly Amran,
didampingi Wakil Walikota Padang, H. Magus Nasir, Kepala Kantor Kementerian
Agama Kota Padang, H. Edy Oktafiandi, dan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama
(FKUB) Kota Padang, H. Salmadanis, hadir dalam acara pembukaan Kegiatan
Pastoral Bina Iman untuk siswa Katolik, Bina Widiak untuk siswa Buddha, serta
kegiatan bagi siswa non-Muslim lainnya. Acara ini berlangsung di Aula SMA Don
Bosco Padang pada Kamis (6/3).
Pembukaan resmi kegiatan ini
dilakukan oleh Walikota Padang, H. Fadly Amran, yang menandai momen tersebut
dengan pemukulan gong. Ratusan peserta yang memadati aula SMA Don Bosco Padang
turut menyaksikan momen bersejarah ini. Dalam sambutannya, Walikota Fadly
menjelaskan bahwa kegiatan pastoral untuk siswa beragama Katolik diadakan di
setiap sekolah, sementara bagi siswa Protestan, kegiatan dilaksanakan di gereja
masing-masing. Ini juga berlaku selama bulan Ramadhan, di mana proses belajar
mengajar dialihkan ke tempat-tempat ibadah. Menurut Wako Fadly, inilah
satu-satunya program serupa yang ada di ibukota Provinsi Sumatera Barat.
Walikota Padang juga
menyampaikan pentingnya kolaborasi antara semua warga Kota Padang dalam
mendukung visi dan misi 9 Program Unggulan (Progul) yang dirancang untuk lima
tahun ke depan. Program tersebut mencakup berbagai aspek pembangunan, seperti
“Padang Amanah,” “Padang Juara,” “Smart Surau,”
“Sinergi Nagari,” “Padang Melayani,” “Padang
Rancak,” “Padang Sigap,” “UMKM Naik Kelas,” dan
“Jelajah Padang.” Program-program ini, menurut Wako, bertujuan untuk
mewujudkan visi Kota Padang sebagai Kota Pintar (Smart City) dan Kota Sehat,
dengan memperhatikan nilai-nilai agama dan budaya sebagai dasar pembangunan
menuju kesejahteraan bersama.
Sementara itu, Kepala Kantor
Kementerian Agama Kota Padang, H. Edy Oktafiandi, menyambut dengan antusias
visi pemerintah Kota Padang yang digagas melalui sembilan Progul tersebut. Ia
menyatakan kesiapan Kementerian Agama untuk mendukung program ini bersama
dengan 11 Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), penyuluh agama, dan penghulu di
kecamatan-kecamatan se-Kota Padang.
Di sisi lain, kegiatan pesantren Ramadhan untuk pelajar di
Kota Padang sudah dimulai. Kegiatan ini berlangsung di rumah ibadah, dengan
siswa SD/MI, SMP/MTs Muslim mengikuti kegiatan di masjid atau mushalla,
sedangkan siswa non-Muslim juga berpartisipasi dalam kegiatan keagamaan di
gereja dan sekolah masing-masing. Kepala Kemenag Kota Padang menutup acara
dengan menyatakan komitmen untuk terus mendukung keberagaman dan kerukunan
antar umat beragama di kota ini.(






