AKLAMASI: Para peserta Musprovlub IPSI Sumbar usai pemilihan Ketum IPSI Sumbar yang baru.(pemprov sumbar)
Padang, Sindotime-Vasko Ruseimy resmi menjabat sebagai Ketua
Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sumbar untuk periode 2025–2029. Ini setelah
Wakil Gubernur Sumbar tersebut terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah
Provinsi Luar Biasa IPSI Sumbar yang digelar di Balai Pelatihan Kesehatan
(Bapelkes) Sumbar pada Sabtu (19/4).
Ketua Panitia Musprov IPSI Sumbar, Martias Wanto, menyatakan
bahwa Vasko mendapatkan dukungan mayoritas dari pengurus cabang. “Pak Vasko
memperoleh dukungan dari 15 dari total 19 pengcab se-Sumatera Barat. Dengan 80
persen dukungan, beliau sah terpilih secara aklamasi,” ujarnya.
Sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
(AD/ART) IPSI, calon ketua umum dapat ditetapkan secara aklamasi jika meraih
lebih dari 50 persen suara atau minimal 50 persen ditambah satu suara. Dengan
demikian, dukungan terhadap Vasko sudah melampaui ambang batas yang ditentukan.
Sempat beredar kabar bahwa Wali Kota Padang, Fadly Amran,
akan maju sebagai kandidat, namun hingga proses pemilihan selesai, ia tidak
terlihat memasuki ruang sidang. “Mungkin kandidat lain sudah membaca arah
dukungan yang begitu kuat kepada Pak Vasko,” tambah Martias.
Ketua IPSI Sumbar sebelumnya, Supardi, menyampaikan ucapan
selamat dan dukungannya terhadap kepemimpinan baru. “Selamat kepada Uda Vasko
yang telah terpilih secara aklamasi. Visi beliau sangat luar biasa, dengan
semangat membangkitkan kembali batang terendam. Silat bukan sekadar olahraga,
tetapi jati diri orang Minang,” kata Supardi.
Ia optimistis di bawah kepemimpinan Vasko, pencak silat di
Sumbar akan mengalami kemajuan signifikan. “Kami percaya, melalui tangan dingin
Uda Vasko, silat akan bangkit dan menjadi kekuatan besar bagi generasi muda,”
tuturnya.
Vasko Ruseimy sendiri menyatakan akan mengusung sejumlah
program prioritas, termasuk menjadikan silat tradisi sebagai kegiatan
ekstrakurikuler wajib di tingkat SLTA di Sumbar. Langkah ini dianggap strategis
dalam memperkuat pelestarian budaya Minangkabau serta mendorong prestasi pencak
silat di kancah nasional dan internasional.
Pemilihan ini menandai babak baru bagi IPSI Sumbar dalam
memperkuat peran pencak silat sebagai warisan budaya dan alat pemersatu generasi
muda di ranah Minang.(*/zoe)






