Padang, Sindotime-Dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tim dosen dan mahasiswa Prodi Ekonomi Islam, Budidaya Perairan dan Teknik Lingkungan Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Sumatera Barat, melalui dukungan pendanaan Kemendiktisaintek telah melaksanakan program Pengabdian kepada Masyarakat bertema “Optimalisasi Lahan Melalui Integrasi Teknologi Budikdamber Berbasis Ekonomi Sirkular Untuk Mendukung Ketahanan Pangan Menuju Indonesia Emas 2045”.
Program ini dilaksanakan pada Kelompok Tani Sumber Harapan yang berlokasi di Gurun Laweh Kecamatan Nanggalo, Kota Padang, dengan berfokus pada penerapan Teknologi Budikdamber (Budidaya Ikan dalam Ember) yang terintegrasi dengan konsep Ekonomi Sirkular.
Baca juga : Ibu dan Anak Tewas Terpanggang…
Inovasi ini diharapkan menjadi Solusi cerdas bagi Kelompok Tani Sumber Harapan yang tergolong kepada kelompok tani perkotaan (Urban Farming) yang rerata memiliki lahan sempit dalam mengembangkan usaha, atau disebut juga dengan petani wilayah perkotaan dengan lahan terbatas.
Ketua tim pengabdian, Imtihan, S.Pd, M.Pd.E didampingi anggota pelaksana kegiatan pengabdian, Lisa Mayasari, S.Pi, M.Si dan Sanny Edinov, S.Si, M.Si menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan sekedar praktik budidaya ikan dalam ember semata. Akan tetapi juga bagian dari upaya membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemanfaatan barang bekas pakai atau limbah menjadi barang bernilai ekonomi tinggi yang ramah lingkungan.
“Jadi ini juga bagian dari upaya kita untuk membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemanfaatan barang bekas pakai atau limbah,” ungkap Imtihan.
Baca juga : Butuh Pendekatan Sosial-Budaya…
Lebih lanjut, dikemukakan bahwa melalui teknologi Budikdamber Kelompok Tani Sumber Harapan dapat mendayagunakan tenaga kerja perempuan dan remaja dalam memanfaatkan fungsi lahan di pekarangan rumah untuk menghasilkan ikan dan sayuran secara bersamaan.
Pelaksanaan program pengabdian ini, selain memberikan sosialisasi dan pelatihan teknis, tim dosen bersama mahasiswa juga melakukan pendampingan intensif kepada Kelompok Tani Sumber Harapan. Dan sesuai dengan tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini, lebih dari 80% dari jumlah anggota Kelompok Tani Sumber Harapan mengaku, selain memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru anggota Kelompok Tani Sumber Harapan juga mendapatkan inspirasi untuk mengembangkan usaha kecil berbasis pangan mandiri melalui pemanfaatan teknologi Budikdamber berbasis Ekonomi Sirkular.(rel)
Selanjutnya : Minibus Terjun ke Jurang…
