Sumbar  

Polda Sumbar Tingkatkan Tekanan terhadap Jaringan Narkotika Lintas Provinsi

DIUNGKAP : Pengungkapan Kasus Narkoba dengan pelaku sindikat 36 sebagai kurir antar Sumbar-Riau, Rabu (19/11).(polda sumbar)

Dalam upaya pencegahan, Wedy menekankan pentingnya peran keluarga dan lingkungan.
“Jika ada anak atau kerabat yang mulai terjerumus narkoba, segera laporkan. Jangan menunggu mereka ditangkap,” tegasnya.

Ia memaparkan tiga fokus utama Ditresnarkoba saat ini: penegakan hukum, edukasi, dan pembangunan kesadaran masyarakat. Salah satu langkah strategis adalah pembentukan relawan anti-narkoba di tingkat nagari sebagai ujung tombak pencegahan.

Baca juga : Krisis Air Bersih Landa Dua Nagari…

Apresiasi dan Kolaborasi Antar Lembaga

Kegiatan pengungkapan kasus ini turut dihadiri Komisioner Kompolnas, Supardi Hamid, yang memberikan apresiasi kepada Polda Sumbar. Ia menilai rangkaian pengungkapan besar ini mencerminkan kemampuan operasional kepolisian daerah yang semakin kokoh.
Kompolnas, menurutnya, siap memberikan dukungan dan rekomendasi untuk memperkuat upaya pemberantasan narkoba di Sumatera Barat.

Sementara itu, Kepala BNN Sumbar, Ricky Yanuarfi, menegaskan bahwa BNN terus bersinergi dengan Polda Sumbar, baik dalam operasi penindakan maupun dalam menangani pengguna yang ingin direhabilitasi.
“Kolaborasi ini harus semakin diperkuat demi memutus peredaran dan menyelamatkan para pengguna,” ungkapnya.(*/zoe)

Selanjutnya : Polisi Temukan Enam Adegan tak…