Kegiatan ini mendapat dukungan dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Padang. Kepala BKPSDM, Mairizon, menyampaikan bahwa inisiatif “Rabu Belajar” merupakan gagasan Wali Kota Padang, Fadly Amran, yang menilai masih banyak lurah yang belum memberikan pelayanan maksimal. Melalui program ini, setiap lurah diharapkan dapat memenuhi kewajiban pengembangan kompetensi minimal 20 Jam Pelajaran (JP) per tahun.
Dengan hadirnya “Rabu Belajar”, Pemko Padang berharap terjadi perubahan nyata pada kualitas pelayanan kelurahan dan tercipta aparatur yang semakin profesional serta responsif terhadap kebutuhan masyarakat.(*/zoe)
Selanjutnya : Satu Unit Rumah Warga di Koto Kociak…
